Sabtu, 15 Juni 2019

SINOPSIS Love in Sadness Episode 29-30


Penulis Sinopsis: Lavender
All images credit and content copyright: MBC

Ma Ri pergi ke stasiun kereta narasi Ma Ri, kompas dalam diriku terus berputar itu karena aku tidak pernah bisa menjadi diriku sendiri itu juga karena daku tidak pernah membuka mataku untuk cinta kegelapan total sebelum cinta memasukinya seperti seberkas cahaya.Dalam duniaku yang penuh kegelapan dialah satu satunya yang bersinar. 
Episode 29,Buang Ketakutanku. 


In Wook masih di galeri bersama bersama Hae Ra dan mengancamnya dengan pistol. HaeRa bertanya remeh pada In Wook, “kamu masih berfikir dia akan datang begitu saja? Dia sudah bertekad melarikan diri.”

“Ada dua tipe Manusia yang melarikan diri. mereka yang mau kabur dan mereka yang ingin tertangkap. Rasanya brnar benar mengesalkan saat mengejar seseorang.”

Di luar ruangan satpam berkeliling melakukan pemeriksaan. Dia melihat ruang galeri yang masih terang lalu bertanya siapa yang ada di dalam ruangan. Haera terlihat bingung harus menjawab apa, sementara in wook menodongkan pistol dan menyuruhnya berbohong.  Hae ra dengan terpaksa menemui satpam dan mengatakan kalau di sana untuk menyiapkan pameran. 


Sementara itu jung won dalam perjalanan menyusulnya dan mencoba menghubunginya.


 Hae Ra menyalakan speaker ponselnya agar Jung won bisa mendengar percakapannya dengan in wook. Hae ra menyembunyikan ponselnya dibawah buku. Hae ra mencoba mengalihkan perhatian in wook dengan bertanya tanya. “kamu pikir istrimu benar benar ke kantorku tengah malam ini? Yoon ma ri akan kabur lebih jauh. Menyedihkan sekali melihatmu berusaha keras mencarinya.”

“Kalau aku sedikit lebih cerdas aku bisa menemukannya lebih cepat tapi aku selalu tertipu. Pertama karena gaun ungu yang dimiliki ketiga puluh pembelinya. Selanjutnya saat melihat istri Seo jung won yang sudah mati. Kalau saja dokter Ha tidaksalahh ucap,kalau aku tidak melihat kuburan Woo ha kyung sendiri dan kalau aku tidak memeriksa kecocokan sidik jari istriku dan woo ha kyung. Aku tidak akan pernah mempercayainya.”

“Jadi maksudmu akulah yang bertanggung jawab”

“Tidak”

In Wook menghampiri Hae ra dan melempar buku yang menutupi ponsel Hae Ra. In Wook memungut ponsel Hae Ra mendekatkan pada mulutnya dan berkata kamu orangnya Seo jung won.” 


Jung won yang mendengarnya semakin ngebut ke galeri. 


Ma Ri tiba digaleri ia menoleh melihat mobil In wook dan di dalam sudah ada Oh cheol dan sung wook. Kemudian Ma Ri masuk ke klinik. 


Di dalam In Wook melihat cincinya, ia bicara sendiri, sudah lama sekali aku menunggumu aku masih mencintaimu aku masih tidak bisa mempercayainya woo ha kyung. Sementara di luar Ma ri berjalan keluar lift. 


Ma Ri berjalan pelan pelan menuju galeri. Pintu dibelakang in wook terbuka. Terlihat Ma Ri masuk ke ruang galeri.  In Wook nampak terharu. In wook berkata, orang yang selama ini aku cari cari. Ma Ri memberanikan diri mendekatinya dan berkata, ini aku Yoon Ma Ri. In Wook mendekati dan memeluknya, Ma Ri nampak kurang nyaman dalam pelukan In Wook. In Wook mengajaknya bersama sama lagi dan berbahagia seperti ketika pertama kali bertemu. 


Ma Ri menolak untuk kembali karena sekarang wajahnya bukanlah wajah yang In Wook cintai. Ma Ri juga minta In Wook melepaskannya. Karena wajahnya yang sekarang tak berarti apa apa untuk In wook. 


In wook bilag tak apa apa. Karena ia bisa mengembalikan wajahnya seperti semula. Dan In wook tidak bisa melepaskan Ma Ri karena Jika ia tak bisa memilikinya ia akan membunuhnya. In wook menodongka  pistol ke arah Ma Ri. 


Ma Ri menatapnya tanpa rasa takut. In Wook menangis kemudian tertawa secara bersamaan. In wook mengatakan tatapan Ma Ri yang tak pernah berubah dan betapa betapa Ma Ri membencinya. 


Di todong pistol seperti itu  tepat ke mukanya membuat Ma Ri tak gentar. Ia malah semakin menatap In wook tajam seakan menantangnya. Hae Ra yang melihat mereka,khawatir menyuruh in wook menurunkan pistolnya dan mengatakn jung won dalam perjalanan ke galeri. Ma Ri menyahut mengatakan tak ingin membahayakannya. 


Ma Ri dengan beranimaju selangkah demi selangkah Mendekati In Wook yang berjalan mundur. Hae Ra memanfaatkan kesempatan itu untuk menangkis tangan In wook hingga pistol terlempar dan Ma Ri bisa berlari keluar. In wook berlari mengejarnya. Sebelumnya ia mengambil pistol yang terlempar. 


Jung won tiba di galeri kemudian dan menemukan Hae Ra yang pingsan. 


In Wook mengejar Ma Ri dengan pistol di tangannya.Mereka kejar kejaran di undak undakan tangga yang melingkar dan Ma Ri sempat tertangkap. In Wook mencengkeram baju belakangnya. Namun Ma Ri berhasil melepaskan diri. 


Dan akhirnya setelah aksi kejar kejaran mereka sekian lama, In Wook berhasil menangkap Ma Ri dan membawanya ke mobil. 


In Wook menyembunyikan Ma Ri sementara waktu di sebuah villa agar tidak ketahuan Kang Ill gook ayahnya. Sekali lagi Ma Ri minta In Wook melepaskannya dan agar In Wook menjalani hidupnya lebih baik. In Wook mengatakan dia akan memaafkan Ma Ri, baginya yang terpenting adalah kembalinya Mq Ri dan hidup bahagia dengannya. 


In Wook juga menginginkan anak dari Ma Ri. Tapi Ma Ri menolak karena ia tak mau terikat dengan In Wook. Ma Ri mengancam akan mati seperti ibunya In wook. Geram In Wook balik mengancamnya. Jika Jung Wonlah yang pantas mati. In Wook juga mengatakan akan menghancurkannya karena mengubah wajah istri orang lain dan menyukainya. Ma Ri memohon dan menangis agar In Wook tidak melukai Jung won. In Wook makin marah melihat melihat Ma Ri menangisi jung won didepannya. Ia marah dan mengunci pintu kamar Ma Ri dari luar. In wook sendiri merosot di depan pintu dan menangis. (pastilah in wook skt ht, org yg dicntainya mlh mengkhwtrkn dn menangisi org lain)


Hae Ra masih belum sadarkan diri dan ditunggui jung won. Paginya ia baru sadar. Ia menanyakan keberadaan Ma Ri dan mengatakan In Wook  sudah mengetahui segalanya yang mereka sembunyikan selama ini. Jung won memintanya beristirahat saja. Jung won yang akan mencarinya. Hae Ra mengingatkan jung won bahwa in wook sangat berbahaya. Tapi jung won tidak takut dan akan menyelamatkannya. 


In Wook menyuruh anak buahnya sung wook mencari dokter bedah terbaik di seluruh negeri.


Kang Ill gook ahjuma dan sekretarisnya membicarakan tentang pemecatan In Wook dan hilangnya Ma Ri. Ahjuma simpanan ayah menjelek jelekkn Ma Ri yang menghalangi jalannya In Wook agar sukses, tapi ayah membela In Wook. 


In Wook datang kemudian dan mengatakan pada ayahnya jika ia sudah menemukan Ma Ri dan mengatakan jika Ma Ri mengalami kecelakaan dan sedang dirawat. Ayah mengatakan kalau ia juga merindukan Ma Ri. In Wook berjanji akan melindungi Ma Ri dan tak kan kehilangan Ma Ri seperti ia kehilangan ibunya. 


Ma Ri masih dikurung In Wook. In wook datang membawakan sushi kesukaannya Ma Ri diam tak menggubris. In wook mengatakan betapa senang ia menemukan Ma Ri. Ma Ri malah sebaliknya. Ia meminta in wook untuk tak menyakiti jung won. Tapi In Wook tetap bersikeras untuk membalas dendam pada jung won. Seperti yang diajarkan ayahnya. Ma Ri menyahut kalau in wook sama seperti ayahnya yang membuat ibunya meninggal. In Wook menahan marah dengan mengatakan kalau Ma  Ri benar benar  Ma Ri yang ia kenal dan sangat ia rindukan. 


Sung wook melaporkan jika ia belum menemukan dokter bedah plastik untuk mengoperasi wajah Ma Ri. In Wook menyuruhnya menemui Seong Ho. Dan ketika ditemui  Seong ho mengatakan ia tak bisa mengoperasi wajah Ma Ri hanya Jung won yang bisa.


Jung Won pergi ke kantor  In Wook dengan berani untuk menanyakan keberadaan Ma Ri. In Wook merasa aneh mendengarnya,karena dia bukan suaminya. Harusnya In wook yang bertanya begitu. (bnr jg kang) In Wook kemudiqn minta Jung won mengikutinya jika mau bertemu Ma Ri.  Dari kejauhab kebetulan Kang Ill Gook melihat mereka. 


Jung won dibawa oleh anak buah In Wook ke mobil dengan kedua mata tertutup kain hitam dan kedua tangan dipegangi. Di tempat lain Ma Ri juga diperlakukan sama.(sbnrnya q pngn trtwa lht adegan ni,lcu aja nglihta mereka). Mereka dibawa ke klinik yang sudah dipersiapkan ruang dan orang orang yang akan membantu jung won mengoperasi wajah Ma Ri. 


Jung Won dan Ma Ri akhirnya dipertemukan setelah penutup mata mereka dilepas. Jung won dan Ma Ri saling menatap sedih. Jung won bertanya kabar Ma Ri dan hendak Menghampirinya tetapi anak buah in wook menahannya. Jung won minta bicara berdua saja antara ia dan in wook tapi in wook yang kesal menolak dan ingin menyelesaikan dengan caranya sendiri. 


Ma Ri berlutut dihadapan in wook dan memohon agar jangan melibatkan jung won. Dia menjelaskan semua masalah terjadi karean dia kabur. In wook menyuruh Ma Ri berhenti memohon untuk jung won karena dialah suaminya yang mati matia mencarinya.  In wook juga mengatakan jung won adalah pria yang berselingkuh dengan istrinya. Dan Ma Ri istri yang mengkhianati suaminya. Meskipun begitu In wook sangat mencintai Ma Ri. (kali ini q stuju sm in wook) 


Jung won menyahut jika In wook suami yang memukul dan mengurung istrinya. Hingga Ma Ri kabur demi menyelamatkan diri. 


In Wook malah mengatakan jung won harus menebus kesalahanya dengan cara mengubah wajah Ma Ri seperti semula hari ini juga jika tidak jung won tidak akan dibiarkan hidup hidup. 


Jung won berteriak jika itu bukan cinta tapi obsesi gila. 


In Wook menyahut jika dia obsesi gila lalu jung won apa, siapa yang terlihat di wajah MaRi di mata jung won. In Wook marah dan memukul jung won. Jung won hendak dipukul lagi dengan tabung anti kebakaran tapi ditahan sung wook.


Jung won menolak mengoperasi wajah Ma Ri. Sebgai dokter ia tak mengizinkan operasi besar karena hanya membahayakan Ma Ri. 


In Wook menanyakan meskipun jung won harus mati sendiri atau berdua dengan Ma Ri apa ia tetap tak bisa melakukannya. In wook memberi waktu untuk berpikir. 


Hae Ra mencari cari jung won di klinik tapi tak menemukannya lalu ia menelepon seong ho. 


Jung won dan Ma Ri dibiarkan bicara berdua di ruang operasi. Ma Ri minta lakukan saja operasi wajahnya tapi jung won menolak. Jung won hendak menyentuh wajahnya tapi  Ma ri menghindar. In wook yang mengawasi memilih menghindar dan mengawasi dari kamar lain. 


Jung won bertanya pada Ma Ri,kamu tahu legenda mawar putih yang mekar diatas salju? Gembala yang miskin menangis karena tidak punya apapun untuk dipersembahkan pada surga. 

Lalu satu malaikat muncul dan menciptakan setangkai  mawar baru dari tanah yang membeku pun satu bunga masih mekar. Jangan pernah tertekan satu bunga masih mekar menembus salju. Teruslah berharap pasti ada jalan keluar. 

Ma Ri membalas, aku selalu mengambil pilihan yang salah seumur hidupku. Aku mungkin mengambil pilihan yang bodoh lagi. 


In wook menghampiri mereka dan menegur jung won yang belum Mulai operasi.jung tetap menolak operasi  karena bisa membahayakan Ma Ri.in wook mengancam akan menghancurkan karir jung won. Ma Ri tak tahan mendengarnya ia mengatakan kalau jung won tidak akan mengubah wajahnya karena itu wajah istri yang sangat dicintainya. Lagipula Ma Ri tidak menginginkan dan tidak menyukai wajahnya sekarang.Ma Ri minta mencari dokter lain saja. Tak ingin jung won semakin terluka Ma Ri membujuk In wook.

Ma Ri juga mengatakan pada In wook untuk mereka kembali seperti semula. Mereka pasangan yang sempurna, Ma Ri yang tidak bisa hidup tanpa bergantung pada orang lain dan In Wook yang terobsesi pada Ma Ri. In Wook terharu mendengarnya. Dia akan menjadi istri yang diinginkannya dan selalu menantinya  seperti bunga dalam vas. Ma Ri meraih tangan In Wook. Dan In Wook pun luluh. 


Ma Ri Dibawa pergi oleh In wook.

Jung won meronta ronta hendak mengejar Ma Ri tetapi anak buah in wook memegangi tangannya dan memukulnya hingga pingsan dan meninggalkannya tergeletak di ruang operasi . Narasi jung won, aku tidak apa apa jangan putus asa mekarlah ditanah beku seperti bunga musim dingin yang cantik. 

1 comments

Kok blm update" sih min..😂😂


EmoticonEmoticon